Masyarakat kita
mengenal buah jeruk karena kandungan vitamin C nya. Buah jeruk dianggap oleh
masyarakat memiliki kandungan vitamin C tertinggi dibandingkan dengan buah
lainnya. Namun, sebenarnya ada buah-buahan lain yang mengandung kandungan
vitamin C lebih tinggi dari jeruk. Kandungan vitamin C buah jeruk sebesar 50
mg/100 gram. Jika kita bandingkan dengan kandungan vitamin C buah yang lain
seperti jambu biji sebesar 300 mg/100 gram, buah jeruk mempunyai kandungan
vitamin C dibawahnya. Mungkin karena disukai semua usia, jeruk populer sebagai
sumber utama vitamin C.
Berdasarkan penelitian dan studi ilmiah tentang manfaat buah-buahan jeruk (sitrus) yang dipresentasikan pada pertemuan tahunan American Chemical Society di Philadelphia, Amerika Serikat, banyak sekali manfaat jeruk bagi kesehatan, antara lain :
Membantu menurunkan berat badan
Mengkonsumsi buah jeruk dan dipadukan dengan diet yang sehat dapat menurunkan berat badan seseorang. Jadi, cara tersebut dapat digunakan untuk mengatasi obesitas (kegemukan).
Mencegah aktifnya karsinogen
Karsinogen merupakan bahan kimia dan bahan makanan yang dapat memicu terjadinya kanker. Mengkonsumsi buah jeruk dapat membersihkan radikal bebas dan bahan asing lain termasuk bahan karsinogen.
Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Vitamin C (asam askorbat) membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga daya tahan tubuh menjadi kuat dan terhindar dari penyakit. Infeksi kuman penyakit ke dalam tubuh dapat dihindari jika tubuh mempunyai sistem kekebalan tubuh yang baik.
Banyak yang bilang jika kita mengkonsumsi obat sebaiknya tidak mengkonsumsi jeruk. Pendapat tersebut ada benarnya. Mengkonsumsi jeruk dapat mempengaruhi kerja obat-obat tertentu. Obat yang seharusnya diserap tubuh, daya kerjanya menjadi terganggu.
Jus jeruk akan memecah jenis obat tertentu sehingga membuat obat tersebut terserap lebih cepat dari tingkat yang semestinya. Jeruk juga dapat mengurangi efek obat. Terutama setelah jeruk bereaksi dengan protein tertentu pada usus kecil. Sebaiknya kita perlu melihat cara pemakaian obat, apakah bisa dikonsumsikan dengan jeruk atau tidak.
Berdasarkan penelitian dan studi ilmiah tentang manfaat buah-buahan jeruk (sitrus) yang dipresentasikan pada pertemuan tahunan American Chemical Society di Philadelphia, Amerika Serikat, banyak sekali manfaat jeruk bagi kesehatan, antara lain :
Membantu menurunkan berat badan
Mengkonsumsi buah jeruk dan dipadukan dengan diet yang sehat dapat menurunkan berat badan seseorang. Jadi, cara tersebut dapat digunakan untuk mengatasi obesitas (kegemukan).
Mencegah aktifnya karsinogen
Karsinogen merupakan bahan kimia dan bahan makanan yang dapat memicu terjadinya kanker. Mengkonsumsi buah jeruk dapat membersihkan radikal bebas dan bahan asing lain termasuk bahan karsinogen.
Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Vitamin C (asam askorbat) membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga daya tahan tubuh menjadi kuat dan terhindar dari penyakit. Infeksi kuman penyakit ke dalam tubuh dapat dihindari jika tubuh mempunyai sistem kekebalan tubuh yang baik.
Banyak yang bilang jika kita mengkonsumsi obat sebaiknya tidak mengkonsumsi jeruk. Pendapat tersebut ada benarnya. Mengkonsumsi jeruk dapat mempengaruhi kerja obat-obat tertentu. Obat yang seharusnya diserap tubuh, daya kerjanya menjadi terganggu.
Jus jeruk akan memecah jenis obat tertentu sehingga membuat obat tersebut terserap lebih cepat dari tingkat yang semestinya. Jeruk juga dapat mengurangi efek obat. Terutama setelah jeruk bereaksi dengan protein tertentu pada usus kecil. Sebaiknya kita perlu melihat cara pemakaian obat, apakah bisa dikonsumsikan dengan jeruk atau tidak.
0 komentar:
Posting Komentar